Kupas Tuntas Mengenai Asma
Asma/Asthma adalah penyempitan saluran pernapasan karena aktifitas yang berlebihan yang menyebabkan peradangan; penyempitan ini bersifat sementara. bagi orang yang terkena serangan asma akan mengalami sesak nafas yang berulang disertai dengan nafas yang berbunyi. batuk terutama pada malam hari karena otot-otot polos ranting-ranting
tenggorok dalam kondisi mengejang sehingga butuh penanganan khusus bagi
penderita yang terkena serangan asma.
Diagnosa
Diagnosis dilakukan berdasarkan gejalanya.
Untuk memastikan diagnosis bisa dilakukan pemeriksaan spirometri berulang. Spirometri juga digunakan untuk menilai seberapa parah penyumbatan saluran udara dan untuk memantau pengobatan.
Menentukan faktor pemicu asma seringkali tidak mudah. Tes Alergi Kulit bisa membantu menentukan alergen
yang memicu timbulnya gejala asma. Jika diagnosisnya masih meragukan
atau jika dirasa sangat penting untuk mengetahui faktor pemicu
terjadinya asma, maka bisa dilakukan bronchial challenge test.
Gejala penyakit Asma
Gejala asma dapat terjadi secara spontan ditandai dengan nafas yang berbunyi, batuk dan sesak nafas. Juga terjadi secara perlahan dengan gejala yang secara bertahap semakin memburuk.
- Ketika bernafas sering mengeluarkan bunyi lenguhan. Walaupun tidak semua penderita asma nafasnya selalu bersuara
- Nafas sering sesak karena organ pernafasan menjadi sempit.
- Batuk tiada henti terutama di waktu malam atau ketika cuaca sedang dingin.
- Dada terasa sesak dan menjadi sempit, terutama pada bagian paru-paru.
- Ketika sedang berbicara tidak bisa lancar dan tidak bisa mengatur jalannya pernafasan dengan baik. Karena nafas terganggu
0 komentar:
Posting Komentar